Pada artikel ini, kami akan membahas kuliner tradisional dari Pangalengan, Jawa Barat yang tidak boleh Anda lewatkan, yaitu dodol susu. Mari kita eksplorasi lebih lanjut tentang kelezatan kuliner ini.
Secara dasar, dodol adalah hidangan semi-basah yang terbuat dari campuran tepung beras ketan, santan kelapa, dan gula, dengan kemungkinan penambahan bahan tambahan lain yang diperbolehkan. Namun, dodol susu memiliki sentuhan khusus, yakni tambahan susu cair, yang memberikan rasa istimewa. Biasanya, penambahan susu ini bertujuan untuk mengoptimalkan surplus produksi susu. Dodol susu merupakan hidangan khas Pangalengan, sebuah wilayah di Bandung, Jawa Barat.
Tradisi pembuatan dodol susu di Bandung sudah berlangsung sejak tahun 1970-an, dan dalam proses pembuatannya, jumlah gula yang cukup besar ditambahkan sebagai pengawet alami. Selain Bandung, di desa Samiran, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, produksi dodol susu dimulai sekitar tahun 2010, setelah erupsi Gunung Merapi menghancurkan ekonomi lokal. Di sini, susu dipilih sebagai bahan utama karena ketersediaannya yang melimpah, dan masyarakat berharap dodol susu dapat menjadi salah satu oleh-oleh khas Boyolali, yang dikenal sebagai "Kota Susu." Meskipun Kabupaten Boyolali bukan yang pertama kali memproduksi dodol susu, produk serupa sudah ada di daerah lain sebelumnya.
Dodol susu, hidangan lezat yang berasal dari Pangalengan, Jawa Barat, telah menjadi fokus utama dalam artikel ini. Jika Anda ingin mencicipi dodol susu, Anda dapat mencari penjualnya di daerah Anda atau mencari berbagai resep dodol susu untuk mencoba membuatnya sendiri. Sampai jumpa pada artikel kuliner berikutnya!