Kelicuk adalah salah satu hidangan tradisional yang berasal dari Suku Rejang, yang mendiami wilayah Bengkulu dan Sumatera bagian Selatan. Dahulu, makanan ini umumnya disajikan dalam acara pernikahan atau upacara adat. Namun, dengan berjalannya waktu, tradisi ini mulai tergeser, dan saat ini kelicuk lebih mudah ditemui, terutama di pasar-pasar sebagai salah satu jajanan khas. Kelicuk sendiri terbuat dari bahan dasar beras ketan dan pisang, yang kemudian dicampur dengan sedikit kelapa parut dan gula aren untuk memberikan rasa yang lezat dan khas.
Kandungan Bahan dan Cara Memasak
Kelicuk adalah makanan yang memiliki rasa sangat khas. Bahan dasarnya terdiri dari ketan, pisang, gula aren, dan kelapa parut. Kombinasi bahan-bahan ini menciptakan cita rasa yang nikmat dan unik. Aroma daun pisang yang digunakan dalam proses pembuatan memberikan sentuhan khas yang sulit ditemukan dalam hidangan lain.
Proses pembuatan kelicuk relatif cepat dan sederhana. Semua bahan dicampur merata dan kemudian dikukus selama sekitar lima belas menit. Hasilnya adalah hidangan yang menggugah selera dengan aroma dan cita rasa yang khas, menjadikannya pilihan yang populer di kalangan para penikmat kuliner.